MENJELAJAHI NIGHTLIFE DI JOGJA ANGKRINGAN PLUS-PLUS
menikmati nightlife Jogja pastinya memberikan pengalaman asyik tersendiri bagi anda. Terlebih jika anda menemukan spot atau sebuah tempat yang lain daripada yang lain. Memang, tujuan utama pelancong adalah menemukan sesuatu yang baru di lokasi tujuan, tidak terkecuali Jogja. Ada sebuah tempat yang menyediakan wisata pemuas nafsu selain lokalisasi Pasar Kembang. Tempat tersebut berada di Giwangan.
BERADA DI TERMINAL
Tidak seperti lokalisasi lain yangterdiri dari pemukiman penduduk, lokasi di Giwangan ini mayoritas berbentuk sebagai angkringan. Angkringan di sini memang menawarkan sesuatu yang berbeda. Selain anda bisa memesan sego kucing (nasi kucing), anda juga bisa bertransaksi dengan para wanita yang menawarkan dirinya di lokasi angrkingan tersebut.
Lokasi Giwangan sendiri sebenarnya adalah terminal yang masuk dalam wilayah administrasi Kelurahan Giwangan, Kecamatan Umbulharjo, Jogjakarta. Lokasi terminal ini berada di tempat yang strategis yakni di perbatasan Kabupaten Bantul dengan kota Yogyakarta. Oleh karenanya, tidak heran mengapa di lokasi ini selalu ramai tidak terkecuali pada nakam hari.
Di sekitaran terminal tersebut terdapat banyak lokasi angkringan. Jika dilhat sekilas, mungkin hanya terlihgat angkringan biasa yang menjual berbagai makanan ringan dan juga warung kopi pada umumnya. Akan tetapi, di sana akan diemukan banyak wanita – wanita berpakaian minim yang sedang ikut duduk – duduk di sana sambil berusaha menarik perhatian pengunjung angkringan tersebut.
TINGGAL DUDUK DAN PESAN
Kebanyakan wanita yang berada di lokasi tersebut memang hanya mangkal saja sambil mencari pelanggan, akan tetapi tidak sedikit juga yang memang membuka jasa esek – eseknya tidak jauh dari tempat angkringan itu berada. Rata – rata mereka juga menerapkan aturan hanya bisa dibawa ke hotel atau lokasi lain yang agak sedikit mejauh dari angkringan tersebut.
Tidak semua angkringan di lokasi ini menyediakan jasa esek – eseknya bagi pengunjung yang datang. Namun, jika angkringan tersebut memiliki fasilitas demikian, anda hanya tinggal duduk dan memesan nasi kucing beserta kopi panas di tempat tersebut. Jika sekiranya pengunjung merupakan orang yang tepat, maka akan ada “pelayan” yang memberikan daftar wanita yang sesuai dengan kriterianya.
Jika anda sudah menemukan wanita yang sesuai, maka si pelayan tadi akan memberikan nomor telepon atau kontak dari wanita tersebut. Setelah itu, transaksi bisa dilanjutkan antara anda dengan si wanita tersebut. Beberapa angkringan plus – plus ini memang menyediakan room atau kamar untuk anda dan wanita pilihan anda. Rata – rata transaksi di sini menggunakan sistem Cash on Delvery atau anda membayar setelah mendapatkan jasa si wanita tadi.
TARIF STANDART
Tarif yang dibuka oleh para wanita di lokasi tersebut bervariasi mulai dari harga 200 ribu hingga 700 ribu rupiah untuk sekali kencan. Beberapa wanita sudah memasukkan paket “include room” atau jasa tersebut sudah termasuk kamar untuk berkencan. Namun, ada juga yang membebankan biaya kamarnya kepada si pelanggan itu. Harga tersebut untuk kisaran durasi selama 2 jam untuk kategori short time.
Untuk tarif long time, akan berbeda lagi biasanya dipatok dengan harga paling mahal 1 juta rupiah. Akan tetapi, berdasarkan pengalaman para pelancong nightlife Jogja di lokasi ini, para PSK yang menawarkan jasa transaksi di Giwangan akan lebih senang jika dibawa jalan terlebih dahulu. Namun, hal tersebut tergantung bagaimana hasil dari negosiasi antara si PSK dengan calon pelanggan yang akan menggunakan jasanya tersebut.
RAGAM PENILAIAN DAN TESTIMONI
Konsumen yang sudah pernah mencicipi transaksi esek – esek tersebut memiliki berbagai macam testimoni atau penilaian terhadap layanan atau servis dari angkringan plus plus tersebut. Harga yang pas di kantong, ditambah lagi dengan kenyang baik itu secara jasmani dan rohani menjadi penilaian utama dari para pelancong nightlife Jogja tersebut. Tidak sedikit juga yang merekomendasikan kepada rekannya mengenai info tersebut.
Akan tetapi, berbeda dengan lokalisasi atau tempat dengan bisnis transaksi esek – esek lainnya, di lokasi ini tidak jarang juga ada konsumen yang membeli kucing dalam karung. Bagaimana tidak, beberapa konsumen memberikan penilaian ekspektasi tidak sesuai dengan realita. Ada yang awalnya merasa cocok dengan si wanita yang dipilihnya, namun karena terjadi sesuatu hal, mood dari si pelanggan itu berubah karena attitude yang kurang baik dari lawan mainnya.
Angkringan ini juga tidak hanya dikunjungi oleh pria, akan tetapi ada wanitanya juga. Itulah mengapa, para pemilik angkringan melihat – lihat terlebih dahulu calon pelanggannya tersebut. Bagi pengunjung laki – laki yang terlihat masih muda dan juga bujangan, maka si pemilik angkringan akan menawarkan “paket lengkap” ini. Berbeda dengan pengunjung wanita yang mayoritas hanya memesan nasi kucing untuk dibawa pulang.
SUDAH SERING DI TERTIBKAN
Lokasi ini tidak jarang juga dijadikan target operasi oleh pemerintah setempat. Namun, bagaikan tanaman jamur, yang tumbuh semakin banyak ketika dibersihkan, pada PSK di lokasi ini juga semakin bertambah. Namun, tidak semuanya berasal dari Jogjakarta, ada juga yang merupakan warga pendatang seperti dari Solo, Magelang, Kulonprogo, dan kota – kota lainnya yang berada di sekitar Jogjakarta.
Tidak hanya PSK yang biasa mangkal di sekitaran angkringa, rumah – rumah warga yang berada dekat dengan lokasi tersebut juga kerap kali dijadikan target operasi oleh petugas satpol PP. Hal tersebut karena rumah warga dijadikan lokasi berkencan. Namun, warga sekitar menolak anggapan jika rumah mereka dijadikan sebagai tempat transaksi. Mereka berdalih hanya meminkamkan kamarnya saja, bukan bangunan rumahnya.
Keberadaan angkringan plus – plus di Giwangan ini bukanlah rahasia umum yang ditutup –tutupi oleh masyarakat. Lokasi yang tidak pernah sepi ini selalu didatangi oleh para pelancong nioghtlife Jogja yang memang penasaran akan berita mengenai lokasi Giwangan ini, dan ada pula yang memang datang karena sudah sering bertransaksi di lokasi ini. Apa pun itu alasannya, lokasi ini menjadi lokasi favorit bagi para penikmat malam yang sedang berada di Jogjakarta
0 comments:
Post a Comment